Sempat Disebut Tomboi, Gadis Ubud akan Berlaga di Miss Universe

Denpasar[KP]-Gadis asal Ubud Bali bernama Laksmi Shari Dr Neefe Suardana akhirnya mendapat mahkota sebagai Putri Indonesia 2022. Terpilihnya Laksmi sebagai Putri Indonesia Tahun 2022 ini bukan tanpa alasan. Setelah melalui kompetisi yang ketat dan mengalahkan sejumlah kandidat berprestasi lainnya, gadis campuran Ubud-Australia ini akhirnya berhasil meraih mahkota sebagai Putri Indonesia Tahun 2022. Keberhasilan Laksmi ini bisa dibilang sebuah prestasi besar bagi Bali umumnya dan Ubud khususnya. Sebab hampir selama 30 tahun kontestan Putri Indonesia asal Bali tidak pernah menduduki posisi puncak.
Saat ditemui di Ubud, Selasa malam (14/6/2022), Laksmi mengaku jika dirinya harus jatuh bangun dalam ajang Putri Indonesia Tahun 2022. “Saya sangat terharu bisa dapat mahkota Puteri Indonesia 2022. Saya sempat menitikkan air mata sampai dapat posisi puncak. Selama 30 tahun Bali tidak mendapatkan itu. Saya sangat terharu sekaligus bangga sebagai orang Bali, merepresentasikan para finalis asal Bali sebelumnya yang tidak sempat menduduki posisi puncak. Saya tetap menghormati para finalis terdahulu walau hasilnya belum sampai puncak. Mereka telah membuka jalan ini dan saya ingin mewakili mereka di ajang nasional,” ujarnya.
Menurutnya, selama ikut kompetisi ada banyak hal yang menyenangkan. “Kalau masalah saya disebut tomboy itu sebuah tantangan terhadap diri sendiri dan merupakan keunggulan, dan tidak membuat saya jatuh. Saya harus lebih percaya diri, yakin dengan diri sendiri, belajar banyak, sehingga termotivasi untuk ikut ke ajang yang lebih besar,” ujarnya. Ia mengaku yakin apa yang dibuatnya harus berguna bagi orang lain, bagi komunitas. Ia juga belajar dari kedua orang tuanya yang bekerja keras membangun karya-karya dan usaha sehingga bisa menjadi seperti sekarang ini.
Saat ditanya kesiapan mengikuti akan Miss Universe Tahun 2022, Laksmi mengatakan jika saat ini sedang melakukan banyak persiapan untuk mengikuti ajang yang lebih besar. Ia juga mengaku tidak masalah dengan ajang Miss Universe yang selalu berbikini. “Miss Universe selalu memakai bikini. Bikini adalah salah satu latihan untuk berjalan di atas panggung dan juga sebagai tanda bahwa wanita itu kuat,” ujarnya. Walaupun telah menyandang predikat paling bergengsi yaitu predikat Putri Indonesia tahun 2022, Laksmi ingin tetap berlatih tentang seluruh syarat dan ketentuan yang diperlukan untuk Miss Universe. Dengan menyandang predikat ini secara otomatis Laksmi yang juga merupakan Putri Indonesia Perwakilan Bali akan mewakili Indonesia dalam ajang pemilihan Miss Universe 2022. Ajang tersebut akan digelar Oktober hinga November 2022. “Saya merasa tahun ini adalah tahun-nya Bali untuk bangkit kembali. Di ajang Miss Universe saya ingin mengangkat tradisi asli Indonesia seperti Jamu serta tradisi Indonesia lainnya disamping juga ikut membantu mempromosikan Pariwisata Bali serta memotivasi masyarakat Bali untuk Bangkit,” ujarnya. Laksmi memohon restu masyarakat Bali agar dapat kembali memberikan yang terbaik di ajang ratu kecantikan dunia, Miss Universe. Ajang pemilihan ratu kecantikan Miss Universe sendiri rencananya akan dilaksanakan sekitar bulan Oktober atau Nopember 2022 di Republik Dominika yang diikuti lebih dari 88 negara di dunia. 
Selain berbagai persiapan menunjuk Miss Universe, Laksmi juga mendapatkan permintaan langsung dari Presiden Jokowi untuk mempromosikan KTT G-20 yang akan digelar di Nusa Dua Bali. “Saya sudah bertemu dan diterima langsung oleh Bapa Presiden Jokowi. Beliau meminta kami ikut mempromosikan KTT G-20 yang akan berlangsung di Bali,” ujarnya. Untuk hal ini Laksmi harus berbagi tugas dengan Putri Pariwisata 2022 dan Putri Lingkungan Hidup 2022. Tugas Putri Indonesia adalah mempromosikan KTT G-20 melalui platform digital. Tugas Putri Lingkungan Hidup mempromosikan kesehatan dan tugas Putri Pariwisata mempromosikan lingkungan. Ketiga isu ini menjadi topik utama dalam KTT G-20. A01

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *