Jurnalis di Bali Mulai Divaksin
Denpasar[KP]-Pemerintah Provinsi Bali secara resmi mulai membuka pendaftaran bagi awal media yang bekerja di seluruh wilayah Provinsi Bali. Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Bali Gede Pramana membenarkan jika Pemprov Bali telah membuka secara resmi pendaftaran vaksinasi Covid19 bagi para jurnalis di Bali. “Ya benar. Pendaftaran dibuka bagi seluruh awak media tanpa kecuali. Karena wartawan juga menjadi garda terdepan dalam bekerja. Jadi silahkan mendaftar melalui Humas Pemprov Bali. Wartawan juga menjadi prioritas,” ujarnya di Denpasar, Senin (1/3/2021).
Sementara itu, Pemprov Bali melalui Dinas Kesehatan membuat terobosan untuk penyuntikan vaksin Covid-19. “Mulai hari ini dan seterusnya Dinkes siapkan suntik vaksin untuk pelayan publik di Kantor Kesehatan dan Pengobatan Tradisional di Jalan Cut Nyadien No 1 Denpasar. Tiap hari Kuotanya 100 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Bali, Ketut Suarjaya di sela sela memantau penyuntikan vaksin di kantor tersebut, Senin (1/3/2021).
Menurut Kadiskes, target Bali 3 juta orang divaksin. Untuk itu pihaknya membuka kesempat untuk pelayan publik mendapatkan vaksin. “Kita meyakini target untuk Bali tercapai. Tidak hanya di Kesrad, tapi di Puskesmas juga kita buka suntikan vaksin,” kata Suarjaya. Ia menghimbau agar warga bisa datang ke Kantor Kesrad pada jam kerja untuk mendapat suntikan vaksin.
Seperti biasa, sebelum divaksin mengisi biodata diri, setelah itu diskrining oleh petugas, ditanya seputar kesehatan. Juga diukur tensi atau tekanan darah. Ketentuan terbaru dari Kementerian Kesehatan tekanan 180/112 dibolehkan menerima vaksin. Dalam vaksin perdana untuk umum, beberapa awak media juga ikut divaksin. A01