PWI Bali Peduli Bagi 1000 Masker di Singaraja
SINGARAJA[KP]-Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bali didampingi Wakil Ketua Bidang Organisasi, Emanuel Dewata Oja dan Koordinator Aksi Peduli PWI Bali, Dewa Suta Sastradhinata membagikan 1.000 masker gratis kepada masyarakat di Kabupaten Buleleng, Jumat (1/5/2020).
Aksi sosial yang dilakukan untuk kesekian kalinya oleh PWI Bali di tengah pandemi virus Corona atau COVID-19 itu, kali ini menyasar kalangan anak-anak, tukang parkir, dan para pedagang kaki lima (K5) yang ada di sekitar eks Pelabuhan Buleleng. Pasar Kuliner Taman Sunda Kecil dan lingkungan Kebon Kelurahan Kampung Baru, Singaraja.
Puluhan anak-anak dari mulai usia 6 sampai belasan tahun tampak sumringah saat menerima pemberian masker gratis yang dibagikan oleh pengurus PWI Provinsi Bali dan PWI Kabupaten Buleleng.
“Terimakasih ya om sudah dikasi masker gratis, boleh minta lebih nggak om buat ibu dan adik saya di rumah,” tanya, seorang gadis belia kepada salah satu pengurus PWI yang membagikan masker di Pasar Kuliner Taman Sunda Kecil.
Pertayaan senada juga dilontarkan seorang pedagang minuman keliling di eks Pelabuhan Buleleng. “Tentu saja boleh, ini saya kasi lagi,” jawab Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Bali, Emanuel Dewata Oja yang akrab disapa Edo, yang sempat memakaikan masker kepada seorang ibu berusia lanjut.
Koordinator Aksi Peduli PWI Bali, Dewa Suta Sastradhinata yang ditemui usai membagikan masker ke sejumlah warga mengatakan, bantuan 1.000 masker dari PWI Bali yang dibagikan secara cuma-cuma tersebut bersumber dari donasi swadaya pengurus PWI Bali dan sumbangan dari beberapa pihak swasta, di antaranya PT Jimbaran Hijau, Iswana Migas, dan Manajemen HARRIS Hotel & Residences Sunset Road, Kuta.
“Semoga niat baik dan tulus ini, dapat memberikan manfaat yang besar bagi sebagian warga masyarakat di Buleleng terutama untuk anak-anak dan para pedagang kaki lima,” ujar Dewa Sastradinata, yang juga Wakil Ketua Bidang Advokasi/Pembelaan Wartawan PWI Bali.
Menurut dia, pemberian masker gratis kepada masyarakat ini adalah bentuk kepedulian PWI Bali menyikapi pandemi Corona yang tidak hanya dialami Indonesia, termasuk Bali, tapi juga hampir seluruh negara di dunia.
“Melalui kegiatan ini kami juga ingin memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat agar tidak panik menyikapi Covid-19, tetap meningkatkan kewaspadaan diri terutama menjaga kesehatan serta mengikuti dan mematuhi semua anjuran pemerintah. Mengingat, perkembangan penyebaran virus Corona yang sulit diprediksi,” pesannya.
Sementara Ketua PWI Bali, IGMB Dwikora Putra, mengajak masyarakat agar bijak menyikapi pemberitaan tentang Covid-19. “Jangan sampai berita yang ditulis wartawan justru malah membuat masyarakat bertambah resah atau menakutkan dari kasus Corona itu sendiri,” kata Dwikora.
Terkait hal itu, Pemimpin Redaksi Harian Warta Bali ini mengimbau kepada wartawan di Bali agar melakukan peliputan tentang Covid-19 sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) dan pemberitaannya sesuai dengan kaidah kode etik wartawan, seperti tidak mengandung unsur kengerian, fitnah, dan harus menyebut sumber yang jelas.
Dwikora juga mengingatkan, untuk menghindari penularan Covid-19, wartawan diminta mengikuti ketentuan-ketentuan dan pedoman yang dikeluarkan pemerintah, seperti selalu mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak dan sebagainya. A02