
Denpasar[KP]-Polda Bali menurunkan 502 personil untuk mengawal tiga event besar sekaligus yang akan digelar di Nusa Dua Bali sejak 21-26 Agustus 2023. Ketiga event besar tersebut yakni Pertemuan ke-41 Para Menteri Energi Asean. Pertemuan ini dihadiri oleh 10 negara Asean dan 8 menteri negara mitra dari Amerika, India, Cina, Jepang, Australia, Korsel, dan Rusia. Total peserta sekitar 300 orang. Kedua, pertemuan Forum Bisnis Energi Asean. Total pesertanya adalah 500 orang. Ketiga, Pertemuan ke-16 Asean Inclusive Bisnis Summit yang akan dihadiri oleh 250 peserta dari berbagai negara.
Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra mengatakan, untuk melakukan pengamanan pertemuan ini, Polda Bali menurunkan 602 personil dari berbagai unsur TNI, Polri, dan unsur lainnya. Menurut Kapolda Bali, Bali sukses menjadi tuan rumah berbagai event dunia selama ini. Sebagai destinasi wisata dunia, Bali harus atau wajib menjaga citra keamanan dari semua tamu yang datang. “Sejak pandemi Covid19 bisa tertangani dengan baik, dan kelonggaran pergerakan manusia sudah dibolehkan maka kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali terus meningkat. Koneksi penerbangan juga terus bertumbuh. Hal ini harus dibarengi dengan pengamanan yang baik kepada semua tamu. Untuk itu dalam 3 event dunia ini, Polda Bali menurunkan 614 personil gabungan dari TNI dan Polri untuk melakukan pengamanan terhadap jalannya acara tersebut,” ujarnya, Senin (21/8/2023).
Jumlah ini terdiri dari 502 dari Polda Bali, 86 orang dari Polresta Denpasar, 26 orang dari Polres Kawasan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali. Jumlah ini didukung oleh personil dari TNI dan SatPol PP, pecalang serta unsur terkait lainnya. Jalannya pengamanan dilakukan sesuai Protap yang berlaku di tiga titik pertemuan yakni BNDCC di Nusa Dua, Hotel Mulia dan kawasan ITDC. “Koordinasi dan sinergitas dengan semua elemen terkait akan membuat pengalaman berlangsung secara sukses,” ujarnya. A01